Adware
Apa itu Adware? – Adware adalah iklan produk atau penawaran layanan yang merupakan bagian dari sebuah situs atau aplikasi. Script yang ditulis pada suatu halaman web memungkinkan adware untuk berjalan sendiri (autorun applications) yang akan muncul pada saat kita surfing di suatu situs tertentu atau sedang menjalankan aplikasi. Biasanya adware sangat gampang untuk di nonaktifkan, tapi tidak dengan varian adware yang memiliki suatu teknik anti-removal dan ini biasanya sangat mengganggu.
Darimana Adware itu? – Sebagian Adware tertanam didalam aplikasi-aplikasi gratisan, seperti MyWay Searchbar dengan fitur-fitur layanannya seperti SmileyCentral, Zwinky, dan WeatherBug. Adware dan spyware dapat menempel pada komputer anda, terlebih lagi apabila anda melakukan browsing internet atau memiliki sistem operasi yang punya cukup banyak celah untuk dimasuki.
Apa efek Adware terhadap komputer? – Anda akan melihat jendela peringatan (pop-up windows) yang berisikan iklan-iklan pada saat anda membuka halaman situs-situs tertentu (yang memasang adware pada script-nya). Di kejadian lain, anda juga bisa terserang adware pada saat menjalankan aplikasi dari program-program yang terinstalasi di dalam komputer anda, misalkan anda sedang bekerja dengan program-program kantoran seperti office atau anda sedang menjalankan program game tertentu.
Bagaimana cara menanggulanginya? – Ada beberapa tips yang bisa anda aplikasikan kedalam sistem operasi komputer anda atau membiasakan diri ketika membuka halaman situs-situs tertentu, diantaranya sbb:
* Jalankan program anti-spyware dan anti-adware yang terkini (updated).
* Hidupkan opsi ‘immunization’ pada software anti-spyware dan anti-adware yang anda gunakan.
* Pastikan browser yang sering anda gunakan, email client software, dan sistem operasi komputer anda terinstal dengan baik bersama auto-update.
* Hidupkan opsi ‘Firewalls’ ketika melakukan browsing.
* Gunakanlah plugin security options yang telah direkomendasikan oleh browser anda.
@@@@@@@@@@@@@@
Spyware
Apa itu Spyware? – Spyware adalah program yang dapat merekam secara rahasia segala aktivitas online anda, seperti merekam cookies atau registry. Data yang sudah terekam akan dikirim atau dijual kepada perusahaan atau perorangan yang akan mengirim iklan atau menyebarkan virus.
Darimana datangnya? – Penyebaran spyware sering tidak terdeteksi dari awal. Biasa datang dari software bajakan yang banyak dijual, software gratis hasil proses download, atau dari situs-situs penyedia jasa file-sharing, seperti Kazaa, Limewire, atau Morpheus. Disamping itu spyware juga bisa tersebar dari situs-situs yang menyediakan screensaver untuk di-download gratis, widgets, dan situs-situs porno.
Efek kepada komputer? – Merusak sistem operasi program yang terinstal di dalam komputer anda. Apabila anda pernah membuang (uninstall) sebuah program, lalu ketika anda cek kembali di control panel, program itu masih ada atau bahkan ada program baru yang belum pernah anda instal sebelumnya, maka curigailah hal ini sebagai akibat spyware. Efek selanjutnya hampir sama dengan yang terjadi apabila komputer anda terinfeksi malware, bahkan serangan spyware yang terberat bisa berakibat fatal (system crashed).
Bagaimana cara penanggulangannya?
* Scan komputer anda secara rutin dengan anti-spyware program dan anti-virus yang terkini (updated).
* Lengkapi browser anda dengan fitur-fitur keamanan yang tersedia.
* Sebaiknya aktifkan auto-update semua program yang anda miliki.
* Jangan sekali-kali klik OK atau SUBMIT/CANCEL pada pop-up windows yang muncul, langsung tutup saja dengan tombol Close. Karena sekali anda melakukan ini, maka akan muncul beberapa pop-up windows lainnya secara bertubi-tubi.
@@@@@@@@@@@@@@@@
Spam
Apa itu Spam? – Spam adalah pesan-pesan yang terkirim kepada anda berisikan informasi-informasi yang sama sekali tidak berkaitan selama aktivitas berinternet. Dikenal juga dengan sebutan ‘junk-email’, yang mengiklankan produk atau layanan-layanan tertentu.
Darimana datangnya? – Oknum yang melakukan hal ini biasanya mengirimkan iklan-iklan mereka kepada anda, beberapa diantaranya bertujuan untuk menyebarluaskan virus, trojan, dan worms. Secara umum spam terkirim melalui email dan seiring dengan perkembangan internet sebagai media komunikasi dan sosialisasi, spam kini juga dapat ditemukan pada blogs, instant messaging (chat), situs-situs jaringan pertemanan dan sosialisasi (social networking sites), dan bahkan sudah menghinggapi telepon selular yang anda gunakan.
Efek kepada komputer? – Apabila spam tidak melibatkan virus atau malware didalamnya maka bisa dipastikan anda hanya menerima efek ‘iih.. ganggu banget neh’. Namun untuk organisasi atau badan/institusi yang menggunakan fasilitas email (web-mail based), spam bisa sangat merugikan karena banyaknya jumlah ‘junk-email’ mengakibatkan overloaded pada sistem email services content provider. Bila tidak segera diantisipasi maka akan berakibat fatal, sistem operasi IT anda akan crashed (system error atau system down). Pada kasus-kasus berat yang pernah ditemukan, oknum spam memasukkan perintah kedalam sistem operasi yang mengikutsertakan malware sehingga email server menduga bahwa alamat surat elektronik itu berasal dari mereka sendiri dan mengirimkannya kembali ke alamat email yang lain (forwarded).
Bagaimana cara menanggulanginya?
* Ketika anda memilih sebuah account email di layanan umum (public service, seperti Yahoo! mail), gantilah account settingnya dari default ke pilihan anda sendiri (customize your email account), atau gunakan email service yang menyediakan layanan anti-spam terbaik.
* Bacalah privacy policy situs yang anda kunjungi.
* Jangan pernah mengklik email apalagi melakukan proses konfirmasi dari alamat yang belum anda kenal.
* Buatlah alamat email lain (second email account) untuk aktivitas anda bersosialisasi, jangan gunakan alamat email yang utama.
@@@@@@@@@@@@@
Malware
Apa itu Malware? – Malware adalah singkatan malicious software, terinstalasinya sebuah software tanpa sepengetahuan anda yang bertujuan merusak atau mengintai setiap aktivitas yang dilakukan pada komputer tersebut. Tipe-tipe malware:
1. Trojan adalah program ‘yang tampaknya’ berguna dan tidak berbahaya tetapi di desain untuk mengeksploitasi sistem dan merusak bagian program yang dijangkitinya. Trojan tidak dapat me-replika dirinya sendiri.
2. Worms adalah program yang dapat ber-reproduksi ulang dan dapat menyebar ke seluruh sistem jaringan secara otomatis.
3. Virus adalah program yang bisa mereplika dirinya sendiri, menulari program-program lain dan menjadikan file-file program yang tertular sebagai infector dan merusak software, hardware, bahkan data yang sedang berproses.
4. Malicious Active Content adalah sebuah tipe malware yang menunggangi script dinamik (Javascript, Java, Active X, atau Visual Basic) dan membawa kode-kode pengganggu program yang menginfeksi komputer melalui jalur download. Digunakan untuk menyebarluaskan virus, worms, junk-email, merekam informasi dari komputer, atau mengalihkan anda dari situs asli ke situs phising.
5. Rogue Programs adalah program yang tidak memiliki legal notice atau keabsahan lain yang biasa tertanam dalam suatu instalasi software/hardware, sebuah program yang tidak jelas dan biasanya terdekteksi oleh anti-spyware protection.
6. Dialers adalah adalah program instalasi modem dial-up internet connection. Sebagian internet provider (blacklists) menggunakan program ini untuk mendongkrak sistem tagihan koneksi internet anda. Beruntunglah bagi anda yang menggunakan jalur internet broadband (seperti DSL atau LAN) karena biasanya komputer yang menggunakan koneksi internet seperti ini tidak membenamkan modem ke dalam sistem operasi komputer.
7. Trackware adalah varian malware terbaru, seperti sebutannya, program ini dapat merekam data-data dan informasi rahasia yang anda lakukan dengan content provider asli (situs) dan mengalihkannya ke situs phising. Varian ini bisa menggabungkan adware, spyware, key loggers, dan sekaligus merekam cookies.
Darimana datangnya? – Malware dapat mendatangi komputer anda dari jalur email dan internet. Tercatat 31% malware berasal dari situs-situs porno, atau mengunjungi URL/Link yang didapat dari hasil pencarian (search), P2P (peer to peer) seperti instant messaging (chat) dimana anda dapat bertukar file dengan lawan bicara anda.
Efek terhadap komputer? – Gejala terserang malware tampak ketika komputer anda semakin lambat memproses suatu program/software yang biasa anda gunakan, jendela pop-up yang tiba-tiba saja terlihat pada desktop anda, proses booting menjadi lambat, browser anda mengarah (redirect) ke situs yang sama sekali tidak berhubungan dengan situs sebelumnya.
Cara menanggulanginya? – Malware biasanya datang dari sebuah file attachment. Jadi sebaiknya jangan pernah membuka file yang dikirimkan dari alamat email yang tak dikenal. Jangan pernah menerima file (terutama yang berekstensi .jpg, .avi, atau .exe) dari pengirim yang tak dikenal. Jika anda mencurigai komputer anda sudah terkena malware, berikut tips singkat yang bisa anda lakukan :
1. Berhentilah berbelanja online, atau melakukan online banking yang mengharuskan anda mengisi sebuah form pendaftaran.
2. Dapatkan software anti-virus yang update.
Berhentilah melakukan download, apalagi sebuah proses download yang menyertakan pop-up windows berisi sebuah pernyataan bahwa komputer anda telah di scan dan bebas malware.
3. Scan komputer anda secara rutin dengan anti-virus yang update.
Dan lakukan beberapa tips dibawah setelah komputer anda full-scan :
*
Aktifkan terus anti-virus anda.
*
Aktifkan Firewalls ketika anda melakukan koneksi internet.
*
Sebelum membuka folder atau sebelum membuka sebuah file (terutama dari USB flash disk), biasakanlah untuk melakukan scan anti-virus/anti-spyware.
*
Jangan mendownload/membuka file attachment dari email yang tak dikenal
@@@@@@@@@@@@@@@
Phising
Apa itu Phising? – Dikenal juga sebagai ‘Brand spoofing’ atau ‘Carding’ adalah sebuah bentuk ‘layanan’ yang menipu anda dengan menjanjikan keabsahan dan keamanan transfer data yang anda lakukan. Phising menyerang melalui email, pesan-pesan yang terdisplay di jendela peringatan (pop-up windows), atau situs-situs milik pemerintah/organisasi/institusi resmi.
Darimana Phising itu berasal? – Pelaku phising akan meminta anda memasukkan data-data rahasia pribadi anda, seperti informasi account bank anda, atau mereka akan meminta update aplikasi yang pernah anda install, validasi dan konfirmasi account, dsb. Karakterisitik phising yang utama dan mudah dikenali adalah ‘update’ dengan alasan hal ini (konfirmasi ulang/re-registered) perlu dilakukan karena proses konfirmasi/pendaftaran sebelumnya telah gagal.
Efek kepada komputer? - Selain bahaya spam (informasi yang tidak penting dan mengganggu yang muncul berulang-ulang), phising tidak mempengaruhi sistem operasi pada komputer anda. Namun efek yang lebih serius dan sangat berbahaya adalah kehilangan akses kepemilikan pribadi. Seperti uang yang anda simpan di bank, tagihan kartu kredit yang tidak seperti biasanya, atau bahkan anda diharuskan membayar beberapa tagihan sekaligus dan belum pernah anda lihat sebelumnya.
Bagaimana cara menanggulanginya?
1. Abaikan semua email atau instant message (chat) yang datang dari orang yang tidak anda kenal.
2. Jangan pernah membuka attachments email yang datangnya dari orang yang tak dikenal.
Lindungi password anda dan simpanlah dengan aman.
3. Jangan memberikan informasi-informasi penting, seperti: nomor telepon melalui email, kecuali anda mengetahui dengan pasti siapa yang ada diujung sebelah sana.
4. Cek keamanan situs yang anda kunjungi sebelum mengirimkan informasi-informasi penting kepada mereka.
5. Perhatikan alamat situs (URL) yang ada di address bar browser anda, jika mencurigakan sebaiknya jangan diteruskan.
6. Instal software anti-virus, aktifkan firewalls, dan filter email.
7. Update browser yang sering anda gunakan dan install plug-in security yang direkomendasikan.
@@@@@@@@@@@@@@@@@@
Internet Fraud
Apa itu Internet Fraud? – Adalah kejahatan cyber yang memanfaatkan kelemahan segi keamanan dan kebiasaan anda berinternet. Transaksi online yang memanfaatkan data-data rahasia seseorang yang didapatkan dari hasil phising dan spyware. Dengan informasi rahasia anda, oknum bisa bergerak bebas, lambat terdeteksi oleh pihak berwenang, dan yang paling utama adalah anda tidak menyadarinya.
Darimana datangnya? – Kebanyakan oknum yang melakukan kejahatan cyber ini mempunyai seribu satu cara untuk merekam data calon korbannya. Pada umumnya, mereka biasa mendapatkan informasi pribadi tersebut dari situs-situs yang bergenre online shopping atau e-commerce. Para pelakunya juga menggunakan email, online chat, forums, dan website palsu untuk menjaring calon korban.
Bagaimana cara menanggulanginya? – Internet fraud cukup mudah dikenali. Ya, sama saja ketika anda menginginkan sesuatu dan kemudian anda mempelajari penawaran-penawaran yang datang kepada anda. Harga tidak bisa menipu kualitas barang. Jika anda menginginkan kualitas yang sempurna maka anda sudah siap untuk membayar mahal. Begitu sebaliknya, jika anda tidak terlalu peduli dengan kualitas maka harga juga pasti akan menyesuaikan (tidak semahal barang-barang yang bagus dan baik kualitasnya). Beberapa tips yang dapat melindungi anda :
* Curigalah kepada seseorang yang mengirimkan email dan meminta anda untuk memasukkan data-data rahasia (pribadi).
* Tidak merespon email dari alamat yang tak dikenal.
* Jangan pernah memberikan informasi pribadi apa pun kepada seseorang yang baru anda kenal, kecuali anda sudah memeriksa siapa mereka dan untuk apa mereka membutuhkan data-data tersebut.
* Selalu periksa segi keamanan website ketika anda sedang melakukan transaksi online (e-commerce/online shopping). Bacalah privacy policy yang disediakan oleh mereka, terutama mengenai ketersediaan fitur enkripsi data. Jangan terlalu gampang mengumbar nomor kartu kredit atau alamat pengiriman anda.
* Pahamilah istilah-istilah refund, return, garansi (warranty policies) yang bisa ditemukan pada Privacy Policy website bersangkutan.
* Pasang anti-virus, anti-spyware, dan software anti-malware yang terkini (updated).
@@@@@@@@@@@@@@@@@@
Sabtu, 20 Juni 2009
Jenis-Jenis Serangan dan Cara Menanggulanginya
Pengertian dan Contoh MALWARE
Apa itu Malware ? Virus Komputer kah?
Mungkin anda sudah sering mendengar istilah Malware, namun kurang tahu maknanya.‘Malware” adalah program komputer yang diciptakan dengan maksud dan tujuan utama mencari kelemahan software. Umumnya Malware diciptakan untuk membobol atau merusak suatu software atau operating sistem.Contoh dari malware adalah Virus, Worm, Wabbit, Keylogger, Browser Hijacker, Trojan Horse, Spyware, Backdoor, Dialer, Exploit dan rootkit . Berikut ini arti dari virus, worm, dsb:
Virus
Inilah istilah yang sering dipakai untuk seluruh jenis perangkat lunak yang mengganggu computer. Bisa jadi karena inilah tipe malware pertama yang muncul.Virus bisa bersarang di banyak tipe file. Tapi boleh dibilang, target utama virus adalah file yang bisa dijalankan seperti EXE, COM dan VBS, yang menjadi bagian dari suatu perangkat lunak. Boot sector juga sering dijadikan sasaran virus untuk bersarang. Beberapa file dokumen juga bisa dijadikan sarang oleh virus.Penyebaran ke komputer lain dilakukan dengan bantuan pengguna komputer. Saat file yang terinfeksi dijalankan di komputer lain, kemungkinan besar komputer lain itu akan terinfeksi pula. Virus mencari file lain yang bisa diserangnya dan kemudian bersarang di sana.Bisa juga virus menyebar melalui jaringan peer-to-peer yang sudah tak asing digunakan orang untuk berbagi file.
Worm
Worm alias cacing, begitu sebutannya. Kalau virus bersarang pada suatu program atau dokumen, cacing-cacing ini tidak demikan. Cacing adalah sebuah program yang berdiri sendiri dan tidak membutuhkan sarang untuk menyebarkan diri.Hebatnya lagi, cacing bisa saja tidak memerlukan bantuan orang untuk penyebarannya. Melalui jaringan, cacing bisa “bertelur” di komputer-komputer yang terhubung dalam suatu kerapuhan (vulnerability) dari suatu sistem, biasanya sistem operasi.Setelah masuk ke dalam suatu komputer, worm memodifikasi beberapa pengaturan di sistem operasi agar tetap hidup. Minimal, ia memasukkan diri dalam proses boot suatu komputer. Lainnya, mungkin mematikan akses ke situs antivirus, menonaktifkan fitur keamanan di sistem dan tindakan lain.
Wabbit
Istilah ini mungkin asing, tapi memang ada malware tipe ini. Seperti worm, wabbit tidak membutuhkan suatu program dan dokumen untuk bersarang.Tetapi berbeda dengan worm yang menyebarkan diri ke komputer lain menggunakan jaringan, wabbit menggandakan diri secara terus-menerus didalam sebuah komputer lokal dan hasil penggandaan itu akan menggerogoti sistem.Kinerja komputer akan melambat karena wabbit memakan sumber data yang lumayan banyak. Selain memperlambat kinerja komputer karena penggunaan sumber daya itu, wabbit bisa deprogram untuk memiliki efek samping yang efeknya mirip dengan malware lain. Kombinasi-kombinasi malware seperti inilah yang bisa sangat berbahaya.
Keylogger
Hati-hati kalau berinternet di warnet. Bisa saja pada komputer di warnet itu diinstall suatu perangkat lunak yang dikenal dengan istilah keylogger yang mencatat semua tekanan tombol keyboard.Catatan yang disimpan dalam suatu file yang bisa dilihat kemudian itu lengkap. Di dalamnya bisa terdapat informasi seperti aplikasi tempat penekanan tombol dilakukan dan waktu penekanan. Dengan cara ini, seseorang bisa mengetahui username, password dan berbagai informasi lain yang dimasukkan dengan cara pengetikan.Pada tingkat yang lebih canggih, keylogger mengirimkan log yang biasanya berupa file teks itu ke seseorang. Tentu saja itu dilakukan tanpa sepengetahuan si korban. Pada tingkat ini pula keylogger bisa mengaktifkan diri ketika pengguna komputer melakukan tindakan tertentu.Misalnya begini. Ketika pengguna komputer membuka situs e-banking, keylogger aktif dan mencatat semua tekanan pada keylogger aktif dan mencatat semua tekanan pada keyboard aktif dan mencatat semua tekanan pada keyboard di situs itu dengan harapan nomor PIN dapat dicatat.Keylogger ini cukup berbahaya karena secanggih apa pun enkripsi yang diterapkan oleh suatu website, password tetap dapat diambil. Pasalnya, password itu diambil sebelum sempat dienkripsi oleh system. Jelas dong. Keylogger merekam sesaat setelah password diketikkan dan belum diproses oleh system.
Browser Hijacker
Browser hijacker mengarahkan browser yang seharusnya menampilkan situs yang sesuai dengan alamat yang dimasukkan ke situs lain.Itu contoh paling parah dari gangguan yang disebabkan oleh browser hijacker. Contoh lain yang bisa dilakukan oleh pembajak ini adalah menambahkan bookmark, mengganti home page, serta mengubah pengaturan browser.Bicara mengenai browser di sini boleh yakin 100% browser yang dibicarakan adalah internet explorer. Selain karena internet explorer adalah buatan Microsoft, raksasa penghasil perangkat lunak yang produknya sering dijadikan sasaran serangan cracker, internet explorer adalah browser yang paling banyak digunakan orang berinternet. Tak heran, internet explorer telah menyatu dengan Windows, sistem operasi milik Microsoft yang juga banyak diserbu oleh cracker.
Trojan Horse
Kuda Troya adalah malware yang seolah-olah merupakan program yang berguna, menghibur dan menyelamatkan, padahal di balik itu, ia merusak. Kuda ini bisa ditunggangi oleh malware lain seperti seperti virus, worm, spyware. Kuda Troya dapat digunakan untuk menyebarkan atau mengaktifkan mereka.
Spyware
Spyware adalah perangkat lunak yang mengumpulkan dan mengirim informasi tentang pengguna komputer tanpa diketahui oleh si pengguna itu.Informasinya bisa yang tidak terlampau berbahaya seperti pola berkomputer, terutama berinternet, seseorang sampai yang berbahaya seperti nomor kartu kredit, PIN untuk perbankan elektronik (e-banking) dan password suatu account.Informasi tentang pola berinternet, telah disebutkan, tidak terlampau berbahaya. Situs yang dikunjungi, informasi yang kerap dicari, obrolan di ruang chat akan dimata-matai oleh si spyware.Selanjutnya, informasi itu digunakan untuk menampilkan iklan yang biasanya berupa jendela pop-up. Iklan itu berhubungan dengan kebiasaan seseorang berinternet. Misalnya kerap kali seseorang mencari informasi mengenai kamera digital. Jendela pop-up yang muncul akan menampilkan, misalnya situs yang berdagang kamera digital. Adware adalah istilah untuk spyware yang begini.Penyebaran spyware mirip dengan Trojan. Contohnya, flashget. Ketika flashget yang dipakai belum diregister, flashget bertindak sebagai spyware. Coba saja hubungkan diri ke internet, jalankan flashget yang belum diregister, cuekin computer beberapa saat, pasti muncul jendela internet explorer yang menampilkan iklan suatu situs.
Backdoor
Sesuai namanya, ini ibarat lewat jalan pintas melalui pintu belakang.Dengan melanggar prosedur, malware berusaha masuk ke dalam sistem untuk mengakses sumber daya serta file. Berdasarkan cara bekerja dan perilaku penyebarannya, backdoor dibagi menjadi 2 grup. Grup pertama mirip dengan Kuda Troya. Mereka secara manual dimasukkan ke dalam suatu file program pada perangkat lunak dan kemudian ketika perangkat lunak itu diinstall, mereka menyebar. Grup yang kedua mirip dengan worm. Backdoor dalam grup ini dijalankan sebagai bagian dari proses boot.Ratware adalah sebutan untuk backdoor yang mengubah komputer menjadi zombie yang mengirim spam. Backdoor lain mampu mengacaukan lalu lintas jaringan, melakukan brute force untuk meng-crack password dan enkripsi., dan mendistribusikan serangan distributed denial of service.
Dialer
Andaikata komputer yang digunakan, tidak ada hujan atau badai, berusaha menghubungkan diri ke internet padahal tak ada satu pun perangkat lunak yang dijalankan membutuhkan koneksi, maka layaklah bercuriga. Komputer kemungkinan telah terjangkit oleh malware yang terkenal dengan istilah dialer.Dialer menghubungkan computer ke internet guna mengirim kan informasi yang didapat oleh keylogger, spyware tahu malware lain ke si seseorang yang memang bertujuan demikian. Dia dan penyedia jasa teleponlah yang paling diuntungkan dengan dialer ini.
Exploit dan rootkit
Kedua perangkat ini bisa dibilang malware bisa pula tidak. Kenapa begitu? Penjelasannya kira-kira begini.Exploit adalah perangkat lunak yang menyerang kerapuhan keamanan (security vulnerability) yang spesifik namun tidak selalu bertujuan untuk melancarkan aksi yang tidak diinginkan. Banyak peneliti keamanan komputer menggunakan exploit untuk mendemonstrasikan bahwa suatu sistem memiliki kerapuhan.Memang ada badan peneliti yang bekerja sama dengan produsen perangkat lunak. Peneliti itu bertugas mencari kerapuhan dari sebuah perangkat lunak dan kalau mereka menemukannya, mereka melaporkan hasil temuan ke si produsen agar si produsen dapat mengambil tindakan.Namun begitu exploit kadang menjadi bagian dari suatu malware yang bertugas menyerang kerapuhan keamanan.Berbeda dengan exploit yang secara langsung menyerang system, rootkit tidak demikian. Rootkit dimasukkan ke dalam komputer oleh penyerang setelah computer berhasil diambil alih.Rootkit berguna untuk menghapus jejak penyerangan, seperti menghapus log dan menyembunyikan proses malware itu sendiri. Rootkit juga bisa mengandung backdoor agar di hari depan nanti, si penyerang bisa kembali mengambil alih system.Rootkit ini sulit di deteksi, pasalnya rootkit ditanam pada system operasi di level kernel, level inti sistem operasi.Cara terbaik yang bisa diandalkan untuk mendeteksi ada tidaknya rootkit di komputer adalah dengan mematikan komputer dan boot ulang tidak dengan harddisk melainkan dengan media lain seperti CD-ROM atau disket USB. Rootkit yang tidak berjalan tak dapat bersembunyi dan kebanyakan antivirus dapat mengidentifikasikannya.Produsen perangkat keamanan biasanya telah mengintegrasikan pendeteksi rootkit di produknya. Meskipun rootkit di menyembunyikan diri selama proses pemindaian berjalan, antivirus masih bisa mengenalinya. Juga bila rootkit menarik diri dari system untuk sementara, antivirus tetap dapat menemukannya dengan menggunakan deteksi “sidik jari” alias byte unik dari rootkit.Rootkit memang cerdik. Dia bisa menganalisis proses-proses yang sedang berjalan. Andai ia mencurigai suatu proses sebagai tindak tanduk antivirus, ia bisa menyembunyikan diri. Ketika prose situ selesai, ia aktif kembali.Ada beberapa program yang bisa dipakai untuk mendeteksi adanya rootkit pada system. Rootkit detector kit, chkrootkit dan Rkhunter adalah contoh yang bisa digunakan.
Kamus Komputer
NTFS
NTFS adalah singkatan dari Network File Sistem. Sistem file ini lebih baik dari FAT dan FAT 32: penyimpanan data lebih padat dan lebih aman, tetapi jenis ini hanya dapat digunakan oleh Windows 2000 dan Windows Xp.
USB
Singkatan dari Universal Serial Bus. Port yang menyediakan serial bus standard berkecepatan tinggi, biasanya terdapat pada komputer dekstop dan notebook, tapi telah banyak perlengkapan yang menggunakan USB port, seperti telepon genggam, PDA, konsol game, dan masih banyak lagi.
OPEN SOURCE
Lengkapnya open-source software. jenis software yang source code-nya terbuka untuk umum, dengan demikian penggunanya dapat memodifikasinya, termasuk untuk meningkatkan kualitas software itu sendiri.
CSS
Cascading Style Sheet. Daftar format penulisan halaman web yang difungsikan untuk mengatur tampilan dan tata letak halaman web.
RSS
Rich Site Summary (RSS 0.91), RDF Site Summary (RSS 0.9 and 1.0), Really Simple Syndication (RSS 2.0.0) adalah keluarga format ?le XML untuk web syndication yang digunakan oleh website berita dan blog. RSS digunakan untuk menyediakan informasi singkat dari konten sebuah website atau blog beserta link yang merujuk kepada konten penuh (full version).
SOFTWARE
Software artinya perangkat lunak atau program. Contoh Software adalah Microsoft Windows Xp, Microsoft Office Xp, Microsoft Visual Basic, Macromedia Flas Mx, Jast Animation Shop, SwisHmax, ACD see Sistem dan lain sebagainya.
HARDWARE
Hardware artinya perangkat keras. Contoh hardware adalah CPU, keyboard, monitor, printer, scanner, modem dan lain-lain.
LINK
Sebutan ringkas untuk hyperlink. Serangkaian teks atau gambar yang terhubung dengan ?le, atau halaman lain dalam satu atau beberapa dokumen.
HTML
Hyper Text Markup Language. Markup language yang diciptakan untuk membuat halaman website dengan sistem hypertext untuk di tampilkan di web browser. Awalnya ditemukan oleh Tim Barnes-Lee dan dikembangkan lebih jauh oleh IETF dan disederhanakan dengan SGML syntax. HTML telah menjadi standar internasional (ISO/IEC 15445:2000).
Bandwidth
adalah Lebar kapasitas jalur data. Kemampuan maksimum dari hardware untuk menyalurkan informasi dalam satuan bit untuk jalur lebar digital dan Hertz untuk jalur lebar analog. Istilah bandwidth juga dapat diartikan sebagai lebar frekuensi antara batas teratas dan terbawah dari sebuah frekuensi gelombang transmisi.
BIOS
Basic Input Output System. Perangkat lunak sistem built-in yang menyediakan instruksi dasar untuk mengendalikan perangkat keras tanpa perlu melakukan akses kepada hard disk. BIOS mengandung semua instruksi yang dibutuhkan untuk mengendalikan hard disk drive, keyboard, komunikasi serial, dan sejumlah fungsi lainnya. Setiap PC dinyalakan, BIOS akan terakses secara otomatis untuk mendapatkan kompatibilitas terbaik dari perangkat keras sistem.
CRACKER
Orang yang mampu masuk ke dalam sistem komputer dengan cara ilegal. Biasanya cracker menyusup pada se-buah jaringan komputer guna mencuri data, mengganggu, atau merusak sistem. Istilah ini juga digunakan untuk membedakan istilah hacker sebagai orang yang mahir dalam ilmu dasar komputer.
GPS
Global Positioning System. Sebuah sistem navigasi, terdiri dari dua lusin satelit, yang memancarkan sinyal melalui radio ke penerima elektronik GPS. Sinyal-sinyal tersebut secara akurat menentukan Esposito (longitude, latitude, dan altitude) secara real-time. Sejak beroperasi tahun 1993, GPS menjadi perangkat yang penting sebagai alat navigasi di laut, udara, maupun darat